Arema Malang Ulang Tahun : Tegar Jawara, Ada Mahkota Di Kepala Arca Singa di Kanjuruhan
Sebuah lambang baru Arema FC disahkan tepat di mana hari Arema Malang Ulang Tahun yang ke-35, Kamis 11 Agustus 2022. Lambang itu adalah arca kepala singa bermahkota yang didirikan di halaman sisi barat Stadion Kanjuruhan.
Pengesahan itu disertai oleh semua Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Malang Raya, dari Kota Batu, Kota Malang, dan Kota Batu, bersama ratusan pendukung Arema FC, Aremania. Arca singa bermahkota itu disetujui bakal di kasih nama Tegar Jawara.
Nama itu dikasih sebagai sebuah penghargaan kepada maskot Arema, yaitu seekor singa yang sudah mati di tahun 2019 lalu di Taman Wisata Umbul Madiun. Selama hidupnya, singa pemberian oleh Taufik Kiemas (alm suami Megawati Soekarnoputri) itu dulunya sering tampil saat tim Arema mau bertanding di Stadion Gajayana.
Arca singa Tegar Jawara dibikin oleh seorang seniman asal Yogyakarta, Umbul Raharjo, yang juga ialah seorang dosen di Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Penciptaan patung itu dengan biaya lewat dana CSR (corporate social responsbility) Gajah Baru Malang seharga Rp 500 juta.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Nazarudin Hasan T, mengutarakan patung itu dibikin dari bahan alumunium, dengan penopang pedestal kubus yang dihiasi dengan keramik kombinasi biru dan putih.
Teori patungnya menurut pencipta bersketsa kubisme realis berdasarkan aliran seni rupa. Tingginya kurang lebih 7 meter, ucapnya. Dia berniat arca itu menjadi salah satu ikon yang diagungkan pendukung Arema, Aremania.
Arca ini kami taruh di halaman Stadion Kanjuruhan dengan proyeki bisa menjadi daya tarik Aremania yang datang ke Stadion Kanjuruhan, seperti buat swafoto, ujarnya. Sedangkan, Haris menuturkan filosofi arca singa Tegar Jawara yang dibikin dari alumunium dengan bermahkota itu adalah simbol sebuah antusiasme kemenangan buat Arema FC pada tiap laganya.
Jadi ikon arca bermahkota ini adalah doa buat Arema FC, semoga menang di setiap pertandingan, ujarnya. Terakhir, Haris mengatakan ke Aremania dan Aremanita supaya tidak membuat kotor dan merusak arca singa berwarna abu-abu itu. Jangan membuat kotor seperti mencoret-coret. Kita mesti bersama-sama melindungi patung ini, ujarnya.
Semoga Artikel di atas ini tentang Arema bermanfaat bagi pecinta sepak bola Indonesia, terima kasih.
Baca Juga : Daftar Gagdet Mobile